3 Tips Memilih Saham Untuk Pemula Dengan Modal Kecil

Sebagian besar generasi millenial masih banyak yang belum melek investasi, terutama investasi saham.

Jika kalian membaca artikel ini, berarti ada kemauan untuk belajar mengenai saham.

Lantas bagaimana jika kita masih pemula dalam dunia saham?

Oke, disini akan saya jelaskan tips memilih saham untuk pemula dengan modal kecil hanya 100rb-an.

Memang banyak sekali saham yang bisa kalian beli di pasar modal dengan nominal kecil, tapi apakah itu saham bagus?

Saham Apa Yang Cocok Untuk Pemula?

Biasanya para pemula di dunia saham khususnya bagi anak muda, masih bingung tentang saham apa yang cocok untuk dirinya.

Setelah anak muda tersebut membuat akun saham di sekuritas, dirinya langsung hajar kanan untuk membeli saham tanpa dia tau prospek dari saham itu sendiri.

Yang lebih parah lagi, jika ditanya beli saham apa, dia lupa kode saham yang dia beli.

Terkadang malah sudah buat akun saham, tetapi dia tidak bisa cara membeli saham itu sendiri.

Nah agar tidak banyak lagi yang tersesat di dunia saham, saya akan jelaskan bagaimana cara memilih dan memilah saham untuk pemula dengan modal kecil.

Kenapa modal kecil?

Karena rata-rata orang Indonesia masih ragu dan belum mengenal lebih jauh tentang pentingnya saham dalam investasi, terutama anak muda.

Oke tanpa perlu bertele-tele, silahkan dibaca sampai habis.

Cara Jitu Memilih Saham Untuk Pemula Dengan Modal Kecil

Disini yang saya terangkan adalah memilih saham untuk pemula dengan modal kecil sebagai investasi jangka panjang, bukan trading jangka pendek, karena investasi dan trading itu berbeda.

Saya juga tidak punya ilmu trading, karena dari awal saya sudah belajar sana-sini untuk memantapkan diri menjadikan saham sebagai investasi.

Ohh iya bagi yang belum tau, di dunia saham itu ada istilah trader dan investor.

Kalau trader, berarti kalian hanya mengambil keuntungan di saham dalam jangka pendek yang melihat naik turunnya grafik dan volume di saham.

Kalau investor, kalian membeli saham itu berdasarkan kinerja perusahaan, tidak peduli dengan naik turunnya grafik.

Oke, berikut cara dan tips memilih saham untuk pemula dengan modal kecil sebagai investor.

#1 Cari Dulu Harga Saham Di Bawah 1000/Lembar

Yang pertama adalah kalian cari dulu harga saham dibawah 1000/lembar.

1000/lembar berarti jika beli 1 lot maka harganya Rp100,000.

Cukup murah kan? Hanya 100,000 sudah dapat 1 lot saham.

Kalian bisa cari harga saham di internet atau lewat aplikasi screener saham seperti Stockbit.

Jika memang tujuan kalian adalah memilih saham untuk pemula dengan modal kecil, usahakan jangan pilih saham di atas 1000/lembar.

Ada banyak sekali harga saham dibawah 1000/lembar, silahkan kalian cari-cari sendiri yaa.

Lanjut langkah kedua.

#2 Lihat Valuasi Sahamnya

Valuasi saham itu banyak, ada PBV, PER, DER, RoE, dll. Caranya kalian bisa baca: Cara menganalisa fundamental saham.

Saham murah secara valuasi bukan berarti nominalnya yang murah.

Saham bisa dikatakan murah jika nilai Price to Book Value (PBV) dibawah 1x dan murah bukan berarti murahan.

Seperti kata Pak Lo Kheng Hong (Warren Buffet-nya Indonesia), “usahakan beli saham itu seperti beli mercy harga bajaj.”

#3 Baca LapKeu-nya

Terakhir, tips memilih saham untuk pemula dengan modal kecil adalah dengan membaca Laporan Keuangan (LapKeu) perusahaan.

Jika kalian sudah menemukan saham yang bagus secara valuasi, silahkan baca-baca laporan keuangan perusahaan tersebut.

Kalian bisa unduh laporan keuangan di situs Bursa Efek Indonesia.

Silahkan dibaca lapkeu perusahaan 5 tahun terakhir, mulai dari laba perusahaan, pendapatan, beban perusahaan, dll.

Jika memang laporan keuangan perusahaan tersebut bagus, maka bisa kalian gasssss untuk membeli saham tersebut.

Nah itu tadi tips memilih saham untuk pemula dengan modal kecil.

Sekali lagi ini adalah tips untuk memilih saham bagi pemula yang bertujuan untuk investasi jangka panjang, bukan jangka pendek.

Jangka panjang yang dimaksud bukan 1 tahun 2 tahun, tetapi bisa 5-10 tahun bahkan selamanya.

Oke semoga bermanfaat tips dari saya. 

Ingat di saham itu ada istilah High Risk, High Return. So, jangan gegabah dalam memilih saham murah bagi kalian yang pemula.

Salam Cuan !!