Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Menganalisa Fundamental Saham Dari Laporan Keuangan

ASUPANSaham itu bisa ada karena terdapat bisnis di belakangnya. Membeli saham sama dengan kamu membeli bisnisnnya. Sebelum membeli saham wajib bagi kamu untuk mengetahui bisnis itu berjalan dengan baik atau tidak, untung atau rugi, terus berekspansi atau stagnan.

Semuanya bisa kamu ketahui dari laporan keuangan perusahaan yang sahamnya yang kamu beli. Kamu bisa unduh laporan keuangan perusahaan tersebut di situs idx atau baca artikel berikut CaraUnduh Laporan Keuangan Perusahaan Terbuka (Emiten) di BEI. Setelah kamu mengunduhnya, kamu bisa ikuti cara-cara berikut untuk menganalisa saham yang kamu pilih berdasarkan analisa fundamental.

1. LAPORAN LABA RUGI

Buka laporan keuangan yang sudah kamu download tadi lalu carilah laba bersihnya di Laporan Laba Rugi. Biasanya setiap perusahaan berbeda-beda dalam menentukan pembulatan pada laporan keuangan, ada yang dalam jutaan rupiah ada juga dalam satuan dollar. Berikut contoh laporan keuangan tahunan dari saham AALI pada tahun 2021 yang tercatat dalam jutaan rupiah

Disitu kamu bisa melihat berapa laba bersih yang dihasilkan oleh perusahaan dalam waktu setahun. Saham AALI pada yahun 2020 menghasilkan profit bersih Rp. 893,779,000,000 dan pada tahun 2021 profitnya meningkat menjadi Rp. 2,067,362,000,000. Ini berarti ada laba bersih/profit tahun 2021 meningkat dibandingkan tahun 2020.

2. RETURN ON EQUITY (ROE)

ROE adalah tingkat efektivitas manajemen perusahaan dalam menghasilkan laba dari dana yang di investasikan oleh para pemegang saham. Semakin tinggi ROE semakin bagus karena semakin besar laba yang dihasilkan dari dana yang di investasikan para investor, maka keuangan perusahaan tersebut semakin baik.

Untuk menentukan nilai ROE maka kamu perlu tau laba bersih dan ekuitas perusahaan. Untuk laba bersih, kamu sudah tau caranya sekarang tinggal kita cari ekuitas.

Ekuitas saham AALI tahun 2021 sebesar 21,171,173,000,000. Maka ROE dari AALI yaitu (Laba Bersih / Ekuitas) x 100 = (2,067,362,000,000 / 21,171,173,000,000) x 100 = 9.76%.

ROE sebesar 9.76% per tahun berarti setiap 1 miliar yang di investasikan oleh AALI dapat menghasilkan 97.6 juta pada tahun tersebut. Ingat ya, semakin besar ROE semakin baik.

3. DEBT TO EQUITY RATIO (DER)

DER adalah rasio yang digunakan untuk mengukur besarnya utang perusahaan. Semakin tinggi DER maka total utang jangka pendek maupun panjang semakin besar dibandingkan dengan total modal sendiri. Sebaliknya semakin rendah DER, maka artinya perusahaan tidak terlalu banyak memanfaatkan utang.

Untuk menghitung DER kita perlu data Liabilitas dan Ekuitas. Berikut Liabilitas dari saham AALI pada tahun 2021

Total Liabilitas AALI 2021 sebesar 9,228,733,000,000 sedangkan untuk Ekuitas nya sebesar 21,171,173,000,000 maka DER AALI yaitu Liabilitas / Ekuitas = 9,228,733,000,000 / 21,171,173,000,000 = 0.4

Ini berarti bahwa saham AALI memiliki utang 0.4 kali lipat disbanding ekuitasnya. Jika ekuitasnya 1 miliar maka utangnya hanya 400 juta. Biasanya para investor jangka panjang lebih memilih perusahaan dengan DER dibawah 1, karena semakin kecil DER semakin baik. Tetapi DER yang tinggi pun bukan berarti perusahaan memiliki utang yang mengerikan karena bisa jadi utang perusahaan adalah utang yang sehat untuk keberlangsungan usaha.

4. EARNING PER SHARE (EPS)

Earning per Share merupakan laba bersih per saham dari suatu perusahaan. Cara menghitungnya cukup mudah yaitu Laba Bersih / Seluruh Saham yang Beredar. Untuk mengetahui jumlah saham yang beredar, kamu bisa klik link berikut https://www.idx.co.id/data-pasar/data-saham/daftar-saham/.

Contoh perhitungan untuk saham AALI yaitu 2,067,362,000,000 / 1,924,688,333 = 1,074.12 ini berarti harga satu lembar saham AALI mampu menghasilkan profit 1,074.12 per lembar sahamnya.

5. PRICE TO EARNING RATIO (PER)

PER mempunyai rumus Harga Saham / EPS. Rasio PER ini digunakan untuk menghitung kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Semakin rendah PER maka semakin baik karena kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba sangat bagus.

Untuk menghitung PER ini nggak usah dikasih contoh lah ya, karena perhitungannya sangat mudah, kamu tinggal lihat harga saham kamu dan membaginya dengan EPS yang sudah kamu hitung.

Sebenarnya masih banyak sekali metode dalam menganalisa saham dengan teknik fundamental, tetapi akan sangat panjang jika dibahas disini. Cara diatas sudah cukup ampuh untuk menyeleksi saham-saham yang akan kamu beli nantinya. Ingat, membeli saham itu sama dengan membeli bisnis yang ada di balik saham tersebut. Salam cuan yaa !!

Posting Komentar untuk "Cara Menganalisa Fundamental Saham Dari Laporan Keuangan"