Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Ciri-Ciri Orang Yang Sulit Kaya

Pasti diantara kalian yang sudah dewasa, apalagi sudah berumah tangga pernah kepikiran “kok aku nggak kaya-kaya yaa, padahal sudah kerja keras.”

Nah, ada 5 ciri-ciri orang yang sulit kaya dan pada artikel ini kita akan bahas ciri-ciri tersebut satu persatu.

Banyak sekali orang yang sudah bekerja keras mati-matian. 

Kepala jadi kaki, kaki jadi kepala.

Pergi pagi, pulang larut malam tapi penghasilan pas-pasan. 

Pinggang pegal-pegal dan sudah kerja keras mati-matian tapi tidak menghasilkan apa-apa alias nothing.

Tanda orang sulit untuk kaya

Pertanyaannya adalah, apakah kerja keras aja udah cukup? 

Jawabannya adalah tidak cukup. 

Bukan cuma kerja keras yang kita butuhkan, tapi kita harus juga punya yang namanya kerja cerdas dan kerja Ikhlas. 

Kerja keras itu pakai otot, sedangkan kerja ikhlas pakai hati, dan kerja cerdas pakai otak.

5 Tanda Orang Yang Sulit Menjadi Kaya

#1 Selalu Menyalahkan Keadaan

Tanda pertama orang itu sulit mejadi kaya adalah sering menyalahkan keadaan.

Ketika dia gagal atau belum sukses, dia selalu menyalahkan keadaan dengan berbagai keadaan. 

“Orang tua saya sih nggak mendukung.” 

“Negara ini aturannya memang tidak benar, akhirnya saya tidak sukses.” 

“Saya ini terlalu muda untuk melakukan ini.” 

Dan banyak sekali hal-hal yang dia salahkan dari kegagalan dia tersebut. Dia selalu melimpahkan kesalahan kepada orang lain dari setiap kegagalannya. Dan dia menganggap bahwa dia itu korban. 

Ada ilustrasi menarik, ada 2 orang dipenjara di tempat yang sama dengan satu jendela yang bisa melihat keluar. 

Orang yang pertama apabila memkamung keluar, dia selalu melihat bintang, dia selalu melihat pepohonan, dan dia tersenyum dengan pepohonan dan bintang tersebut.

Sedangkan, orang yang kedua pada saat dia memkamung keluar, dia selalu melihat kotoran, dia selalu melihat debu, dan dia selalu melihat hal-hal yang jelek. 

Ilustrasi diatas menggambarkan bahwa ada 2 orang dalam satu penjara, di tempat yang sama dan jendela yang sama. Akan tetapi spirit-nya berbeda. 

Artinya, kemana fokusmu pada saat terjadi kegagalan? Apa yang kamu fokuskan? Fokus dengan meratapi nasib atau fokus untuk memperbaiki sesuatu agar menjadi orang yang lebih baik di kemudian hari?

Menyalahkan orang lain itu gampang sekali loh. Anak kecil pun bisa untuk menyalahkan orang, menyalahkan keadaan, menyalahkan situasi. Dan kenapa orang tersebut selalu menyalahkan orang lain dan menyalahkan situasi? 

Karena dia ingin menyelamatkan ego dia. 

Dengan menyalahkan orang lain, ego kita terselamatkan tapi kita tidak akan jadi apa-apa dan kita tidak bisa move untuk menjadi orang yang lebih baik daripada sebelumnya dan kita tidak pernah belajar dari kegagalan tersebut. 

#2 Menganggap Bahwa Uang Itu Tidak Penting

Biasanya, orang yang menganggap bahwa uang itu tidak penting berarti orang tersebut belum punya uang yang banyak. Kalau kamu punya keyakinan seperti itu, ya hati-hati dengan keyakinan kamu karena pikiran kamu bisa menarik hal-hal yang kamu pikirkan. 

Kamu berpikir uang tidak penting, jadinya uang itu tidak akan pernah tertarik dengan kamu. 

Orang-orang kaya itu selalu menganggap bahwa uang itu penting, tetapi bukan segalanya.

Penting loh ya, bukan segalanya.

Karena uang itu penting, akhirnya mereka bekerja keras. Mereka punya inovasi-inovasi yang luar biasa sehingga mereka bisa menghasilkan uang yang banyak. Sedangkan apabila kamu menganggap uang itu tidak penting, akhirnya kamu akan kehilangan kreativitas. 

Apabila kamu bekerja, kamu akan bekerja seperti yaa itu itu saja, kenapa? Karena kamu sudah menganggap kalau uang itu tidak penting. 

Uang itu bukan nomor 1, tapi nomor 2 sampai nomor 100. 

Di dunia ini kita butuh uang. 

Menyekolahkan anak kita di tempat yang terbaik kita butuh uang, membeli sesuatu untuk istri kita kita butuh uang, membahagiakan orang tua kita dengan membelikan rumah, mobil dan lain-lain semua itu butuh uang. 

Jadi kalau pada saat mindset kamu berpikiran bahwa uang itu tidak penting, maka kamu tidak akan pernah bekerja keras untuk mendapatkan hal tersebut. 

#3 Selalu Butuh Pengakuan Dari Orang Lain

Tanda ketiga bahwa kamu tidak akan bisa kaya adalah kamu membeli barang-barang yang sebenarnya tidak kamu butuhkan dan hanya karena ego untuk memperlihatkan kepada orang lain agar diapresiasi oleh orang lain. 

Supaya diakui oleh orang lain, kamu beli barang-barang nggak penting agar terlihat kaya. Terus dibuat status di media sosial supaya orang lain jadi terkesan.

Buat apa kita meyakinkan orang lain dengan kita mengeluarkan uang banyak? Bahkan uang tersebut itu di luar dari kemampuan kita. 

Semisal, kita traktir teman di tempat yang mahal supaya dibilang kita dermawan, kita hebat dan kita kaya.

Padahal di akhir bulan, kita bayar kartu kredit nya keteteran. Hadeehh 

Begini loh, kalau mampu, kalau bisa, ya nggak apa-apa, bagus. Tapi kalau nggak mampu, jangan dipaksakan.

Memang pada saat kamu membuat mereka tertarik, pada saat membuat mereka kagum yaa mereka akan menghargai kamu. Tapi sampai kapan kita dihargai? Sedangkan prinsip orang-orang kaya sesungguhnya itu adalah dia membeli barang bahkan di bawah kemampuan standar mereka dan mereka membeli atas dasar apa yang mereka butuhkan bukan apa yang mereka inginkan. 

Tidak usah kita menghabiskan waktu kita untuk membuat orang lain terkesan. Kita harus menghabiskan waktu kita supaya membuat diri kita terus bertumbuh, sehingga akhirnya kita sendiri yang terkesan dengan diri kita sendiri. 

Buat apa kita mendaki gunung? Supaya kita bisa melihat alam, bukan alam yang melihat kita.

Kita berproses untuk kerja keras itu supaya kita bisa menikmati hasilnya, bukan supaya untuk memberi kesan kepada orang lain. 

Oleh karena itu, menjadi kaya itu lebih penting daripada terlihat kaya.

#4 Selalu Merasa Kurang

Yang keempat, orang itu sulit kaya karena berapapun yang dia miliki, apapun yang dia miliki, dia selalu merasa kurang. 

Jadi begini, kalau merasa kurang dalam hal-hal positif, seperti merasa kurang ilmu, merasa kurang bersedekah, dan merasa kurang dalam hal-hal positif itu bagus.

Tapi pada saat kita sudah menerima hasilnya dan hasil itu adalah hasil yang diberi oleh Tuhan, harusnya kita sudah bersyukur. 

Orang yang tidak pernah bersyukur dengan apa yang dia miliki, itu akan sangat susah berbagi. 

Orang ini akan diliputi perasaan yang apabila dia dalam satu posisi, dia akan takut posisinya diganti. Dia ini orangnya pengen di atas, tapi paling malas berkompetisi dan orang-orang ini takut untuk keluar dari zona nyaman mereka. 

Ingin berubah, tapi sikap dan tingkah laku mereka tidak pernah berubah sama sekali. Mereka terlalu takut untuk menghadapi dunia perubahan. 

Ingin kaya tapi berpikiran sempit dan tidak mau keluar dari zona nyaman dan orang-orang ini adalah orang-orang yang paling pelit dengan sedekah, paling pelit dengan berbagi kepada orang lain. Padahal kalau dalam konsep agama, makin banyak yang kita sedekahkan kepada orang, makin banyak yang kita kasih kepada orang, itu Insya Allah semakin banyak pula yang kita dapatkan. 

Jadi salah satu syarat untuk kita bisa kaya yaitu kita jangan takut untuk berbagi ke orang lain terutama orang tua kita, saudara-saudara kita, orang-orang terdekat kita. 

Dengan kita berbagi kepada orang lain, nanti baliknya ke kita, rezekinya ke kita, baik itu berupa kesehatan, kebahagiaan, umur yang panjang itu akan balik ke kita lagi. 

#5 Tidak Mempunyai Gairah Hidup

Yang terakhir, tanda-tanda orang itu sulit kaya yaitu dia tidak punya gairah hidup. Pokoknya ya begitu-begitu aja, lempeng

Misalnya kalau dia bekerja, dia bekerja sesuai apa yang dia kerjakan saja. Dia tidak berpikir kedepan dan tidak punya gairah. 

Dan prinsip hidup dia itu seperti air mengalir, dia mengikuti air mengalir aja. 

Padahal kalau dalam kehidupan nyata, yang mengikuti air mengalir itu hanyalah kotoran dan ikan mati.

Kita Harus Bisa Menjadi Orang Kaya

Hidup itu cuman sekali. 

Kita diciptakan sebagai makhluk tertinggi di dunia ini dan kita dikasih semuanya oleh Tuhan. Harusnya kita menggunakan itu dengan maksimal sehingga kita bisa menjadi kebanggaan untuk anak-anak kita, untuk suami kita, untuk istri kita dan untuk orang tua kita. 

Sekian artikel dari saya, semoga artikel tentang ciri orang yang sulit kaya ini bisa bermanfaat bagi kamu semuanya dan semoga kita semua bisa bertumbuh menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.

Terima kasih, sukses buat kita semuanya :)

Posting Komentar untuk "Ciri-Ciri Orang Yang Sulit Kaya"